Selasa, 11 Juni 2013

Efek Samping Bersepeda

Sobat Winners...

"Masih ngegowes sepeda?? ya..bagus..lanjutkan saja..."

Olah Raga sepeda merupakan salah satu pilihan berbagai kalangan dan sangat populer. Sambil bersantai dan mendengarkan musik, bersepeda dapat dilakukan beramai-ramai bersama keluarga, teman dan rekanan bisnis kita.

Wiwin Oktawinata; Selain memiliki manfaat yang besar, bersepeda juga memiliki efek samping yang selalu muncul. Hal ini muncul jika bersepeda dilakukan dengan berlebihan dan kurang pemanasan.Telah banyak kita ketahui bahwa berolah raga apapun termasuk bersepeda manfaat baik sudah pasti kita dapatkan. Namun tahukah Sobat bahwa bersepeda selain memiliki banyak manfaat, olah raga ini juga memiliki efek samping bagi tubuh kita. Apakah benar?? Mari kita lihat efek samping bersepeda bagi tubuh kita :

1. Bersepeda tidak dianjurkan bagi seseorang yang memiliki masalah dengan sendi juga rematik.

2. Gerakan berulang yang dilakukan saat menggowes sepeda dapat menyebabkan cedera pada lutut. Hal ini pada umumnya terjadi jika ada peningkatan dalam intensitas, jarak yang terlalu cepat, penggunaan sadel yang terlalu tinggi atau terlalu rendah.


3. Bagi pria, bersepeda diketahui dapat mempengaruhi kualitas dari sperma, berdasarkan penelitian diketahui bersepeda lebih dari 5 jam dalam satu minggu atau kira-kira 290 km perminggu, bisa membuat 30-40 persen laki-laki memiliki jumlah sperma di bawah normal.

4. Denga bersepeda, ada kemungkinan mengalami kesemutan penis akibat adanya iritasi pada batang Penis karena menggunakan sadel yang terlalu lama dan disertai dengan suhu panas di sekitar penis saat mengayuh dan disebabkan juga oleh celana yang ketat yang biasa di pakai saat berolah raga sepeda

5. Riset teranyar para ahli di Yale University mengungkapkan, wanita yang bersepeda dengan posisi handlebar (setang) rendah memiliki risiko tinggi untuk masalah kesehatan seksual. Peneliti menjelaskan, naik sepeda dengan posisi setang rendah, seperti pada sepeda gunung, akan menciptakan tekanan besar pada daerah organ kelamin. Kondisi ini menyebabkan mati rasa yang mengarah pada disfungsi seksual.
(Penelitian dilakukan dengan melibatkan 48 responden wanita dengan frekuensi tinggi mengayuh sepeda, setidaknya 16 mil (sekitar 25,5 km) seminggu).

6. Jika Sobat menyukai sepeda gunung, maka akan meningkatkan resiko cedera pada tulang punggung. Hal ini dikarenakan penggunaan sepeda gunung umumnya dilakukan denga kecepatan tinggi dan jalur yang ekstrim.

Sobat Winners, Diluar dari adanya efek samping dari olah raga bersepeda, namun bagaimanapun olah raga sangat baik untuk tubuh kita, masih besar Manfaatnya. Hanya saja jangan berlbihan dan ada baiknya jika melengkapi diri dengan slst pelindung seperti helm dan juga masker, serta menghindari daerah-daerah yang ramai kendaraan bermotor utuk mengurangi paparan polusi.

Okay Sob...tetap ngegowes...!!


1 komentar:

  1. Thx utk infonya.. mampir yuk ke http://elementmtb.com/keuntungan-ibu-hamil-bersepeda/

    BalasHapus